Chairil....
Ku memujamu layaknya ku memuja bait-baitmu
Kau si 'Penjahat Kelamin' yang teramat kukagumi
Kau dan aku hanya dipertemukan lewat warisan 'Binatang Jalang'-mu
Medio yang telah menyihir para penggila sastra
Kau mati untuk mengabadikan karya
Kau mati untuk dikenang...
-suatu pagi dikala mengenangmu-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar